Acara Sumpah Dokter periode November 2019 digelar pada hari Selasa 21 Januari 2020 pukul 09.00, bertempat di Gedung Ketrampilan Klinik Lt. 1 Fakultas Kedokteran Universitas Jember. Turut hadir Drs. Zulfikar, Ph.D Wakil Rektor I Universitas Jember, Wakil Direktur RSU dr. Soebandi Jember drg. Arief Setiyoargo, SH,M.Kes dan seleuruh Civitas Akedemika Fakultas Kedokteran Universitas Jember.
Mengawali sambutannya, Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Jember dr. Supangat, M.Kes., Ph.D., Sp.BA mengingatkan kepada dokter baru bahwasanya kita dokter memiliki cangkul yang biasa kita gunakan untuk bekerja setiap harinya yaitu Stetoskop, maka dokter berkewajiban menjaga kesehatan yang ada di depan stetoskop yaitu pasiennya, tetapi jangan lupa yang dibelakang stetoskoppun juga harus dalam keadaan sehat dan siap mengabdi kepada masyarakat. Semoga 3 dokter baru yang telah mengambil sumpah hari ini mampu menjaga kesehatan dirinya, keluarga dan para pasien- pasiennya.
Rasa syukur dan ucapan terimakasih tidak lupa disampaikan oleh perwakilan dokter baru dr. Galih Putri Wahyuningati, dalam sambutannya disampaikan bahwa perjalanan yang panjang dengan melewati 17 semester dan 13 stase dalam menuntut ilmu kedokteran tidaklah muda, dan sekarang tibalah kami di titik ini, hari dimana kami mengucapkan sumpah di bawah kitab sucu Al-Quran, berkomitmen tentang kebersamaan dalam kesejawatan, tentang visi misi kemanusiaan dan amanah keprofesian, semoga kita menjadi manusia yang bermanfaat, berbudi pekerti dan berhasil membawa nama baik Almamater, orang tua dan guru kita, kami sangat bangga atas kesempatan bisa belajar di Fakultas Kedokteran Universitas Jember, Fakultas Kedokteran yang terus menerus berupaya mencetak dokter-doketr yang berkwalitas dan beretika. Semoga Fakultas Kedokteran Universitas Jember dapat terus berkembang, menciptakan inofasi dalam dunia Kedokteran Indonesia dan menjadi pionir dalam menciptakan pendidikan dokter yang lebih mulia sekaligus humanis.
Rasa haru dan bahagia mewarnai acara penggambilan sumpah hari ini, setangkai bunga mawar sebagai simbol rasa cinta dan terimakasih diberikan oleh dokter baru kepada kedua orang tua. Semua yang terjadi pada hari ini adalah impian yang pernah menjadi cita-cita di 5 tahun yang lalu, semua berproses dan ini adalah hasil dari proses yang telah dilalui.