Pit- Stop, ……..

Disetiap ajang balapan mobil para pembalap slalu menanjap gas hingga bayangannyapun tak terlihat jelas, selalu kencang melaju hingga sangat cepat sampai titik tuju, terus dan terus melaju , namun secepat apapun mobil itu bergerak, sekuat apapun pedal gas di injak sang pembalap pasti akan disiplin berhenti, berhenti sejenak untuk kemudian kembali melesat tinggi, itulah pit stop itulah saatnya teknini mengganti ban, itulah saatnya tim mengisi bahan bakan, itulah saatnya coah memberi arahan, itulah saatnya sang pembalab menata jiwanya. 

Ya, hari ini  tim agromedis memasuki pit-stop rehat sejenak untuk kemudian kembali melesat, kami rehat dengan mengayuh pedal sepeda sepeda kami, kami rehat untuk menyusuri sawah sawah para petani, kami rehat bersama para pendamping pendamping  akreditasi kami. 

Sepeda adalah cermin kehidupan semua bagiannya adalah penting, dari roda hingga pedal, dari sadel hingga stang, dari rem hingga pentil. semua adalah penting tidak ada yang satu lebih penting dari pada lainnya dan ada yang tak berguna dan tidak bermakna apa apa , semua ada fungsi dan perannya. sebagus apapun roda dan remnya tentu tak akan berguna bila sepeda tak ada pentilnya.  Semahal apapun sadel dan pedalnya seindah apapun stand dan galalannya tentu bahaya bila tidak ada remnya .. itulah kehidupan kami tak ada yang paling penting dan tak ada yang paling hebat semua punya masing masing perannya , apalah artinya dekan bila tak ada petugas cleaning services, sehebat apapun pemimpin tak akan mampu berbuat apa apa tanpa para pelaksana karena keluarga agromedis adalah sepeda satu-utuh bagai satu tubuh, tunggal bersama bergerak serentak, bahan bakar kami adalah cinta , energi kami adalah kasih sayang.

Terima kasih untuk semua semoga rehat kami sejenak akan mampu sebagai modal kami untuk kembali melesat .