Agromedis – Fakultas Kedokteran Universitas Jember (FK UNEJ) secara resmi membuka Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Bedah setelah menerima Keputusan Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi Republik Indonesia nomor 62/A/O/2024. Keputusan yang dikeluarkan pada tanggal 12 Desember 2024 ini menjadi tonggak sejarah baru bagi FK UNEJ dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan kedokteran di Indonesia.

Kabar bahagia ini diumumkan oleh Dekan FK UNEJ, Dr. dr. Ulfa Elfiah, M.Kes., Sp.BP-RE., Subsp.L.B.L.(K), di sela-sela mengikuti rapat senat Universitas Jember di Kampus Tegalboto, pada tanggal 9 Januari 2025. Dalam pernyataannya, Dr. Ulfa mengungkapkan bahwa perjalanan menuju pembukaan program spesialis ini penuh tantangan. “Perjuangan mendirikan program spesialis di FK UNEJ memang tidak mudah, namun dengan semangat kerja sama dan gotong royong akhirnya bisa terwujud. Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu mewujudkan hal ini,” ujarnya.

Menurut Dr. Ulfa, keputusan membuka Program Pendidikan Dokter Spesialis Bedah ini didasarkan pada kesiapan FK UNEJ yang sudah memiliki sumber daya manusia dengan latar belakang pendidikan spesialis bedah yang mumpuni. FK UNEJ memiliki dosen spesialis di berbagai bidang bedah seperti bedah plastik, bedah onkologi, bedah vaskular, bedah ortopedi, dan bedah anak. Hal ini menjadi modal utama dalam mendukung keberhasilan program pendidikan baru ini.

Rektor Universitas Jember, Iwan Taruna, menyambut gembira kabar ini dan menyatakan bahwa pembukaan PPDS Bedah di FK UNEJ merupakan langkah strategis yang sejalan dengan kebijakan pemerintah. “Pemerintah mendorong fakultas kedokteran yang sudah terakreditasi unggul di Indonesia untuk membuka program pendidikan dokter spesialis. Keberhasilan FK UNEJ ini menjadi bukti komitmen kami untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan pelayanan kesehatan di daerah,” tegasnya.

Program Pendidikan Dokter Spesialis Bedah ini diharapkan tidak hanya memberikan kontribusi besar dalam pengembangan ilmu kedokteran, tetapi juga membantu memenuhi kebutuhan tenaga dokter spesialis di Indonesia, khususnya di wilayah Jawa Timur. Dengan hadirnya program ini, FK UNEJ juga memperkuat perannya sebagai institusi pendidikan kedokteran yang unggul dan berdaya saing di tingkat nasional maupun internasional.

Keberhasilan ini juga tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, rumah sakit pendidikan, dan organisasi profesi yang telah memberikan kontribusi besar dalam proses persiapan. FK UNEJ berkomitmen untuk menjadikan program ini sebagai bagian dari upaya pengabdian kepada masyarakat melalui pendidikan berkualitas.

Dalam waktu dekat, FK UNEJ akan membuka pendaftaran untuk calon peserta PPDS Bedah. Informasi terkait syarat pendaftaran dan jadwal seleksi akan diumumkan melalui situs resmi FK UNEJ. “Kami mengundang para dokter muda yang memiliki minat di bidang bedah untuk bergabung dan menjadi bagian dari sejarah baru FK UNEJ,” tambah Dr. Ulfa.

Dengan dibukanya Program Pendidikan Dokter Spesialis Bedah ini, Universitas Jember kembali menunjukkan komitmennya untuk terus berinovasi dan memberikan kontribusi nyata bagi dunia pendidikan dan kesehatan. FK UNEJ optimis, program baru ini akan menjadi katalisator bagi kemajuan pendidikan kedokteran di Indonesia.

Penlis: AKR