Agromedis – Pimpinan Fakultas Kedokteran Universitas Jember (FK UNEJ) yang juga merupakan bagian dari tim taskforce Pendirian Rumah Sakit Pendidikan (RSPTN) Universitas Jember turut mendampingi Wakil Rektor Bidang Keuangan dan Umum, selaku ketua tim taskforce, dalam acara Serah Terima Pengelolaan Pembangunan RSPTN Universitas Jember. Acara ini berlangsung di RSPTN Universitas Jember dan menjadi tonggak penting dalam pengelolaan fasilitas kesehatan akademik di lingkungan Universitas Jember.
Serah terima ini dilakukan antara Satuan Kerja Pelaksanaan Prasarana Pemukiman Wilayah II Provinsi Jawa Timur dengan Universitas Jember. Dengan selesainya proses serah terima ini, RSPTN Universitas Jember kini berada di bawah pengelolaan penuh Universitas Jember untuk difungsikan sebagai rumah sakit pendidikan bagi mahasiswa kedokteran dan rumpun ilmu kesehatan lainnya.
Dalam sambutannya, Wakil Rektor Bidang Keuangan dan Umum Universitas Jember mengungkapkan bahwa keberadaan RSPTN ini sangat penting untuk mendukung peningkatan kualitas pendidikan kedokteran. Rumah sakit ini diharapkan dapat menjadi wahana pembelajaran yang ideal bagi mahasiswa program profesi dan Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) FK UNEJ, serta mahasiswa dari fakultas rumpun kesehatan lainnya.
Dekan FK UNEJ juga menyampaikan apresiasi atas kerja keras tim taskforce dalam mewujudkan pendirian RSPTN ini. Menurutnya, rumah sakit pendidikan ini akan berperan besar dalam mendukung pembelajaran berbasis praktik bagi mahasiswa kedokteran, sehingga mereka dapat memperoleh pengalaman klinis yang lebih optimal sebelum terjun ke dunia profesional.
Selain menjadi sarana pendidikan, RSPTN Universitas Jember juga diharapkan dapat memberikan layanan kesehatan berkualitas bagi masyarakat. Dengan fasilitas yang memadai serta dukungan tenaga medis dan akademisi dari FK UNEJ, rumah sakit ini berpotensi menjadi pusat layanan kesehatan unggulan di wilayah Jember dan sekitarnya.
Acara serah terima ini juga dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk perwakilan dari fakultas rumpun kesehatan lainnya, tenaga medis, serta para pemangku kepentingan di bidang pendidikan dan kesehatan. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh terhadap keberlanjutan RSPTN sebagai institusi pendidikan dan pelayanan kesehatan.
Dengan resminya pengelolaan RSPTN Universitas Jember oleh pihak universitas, diharapkan rumah sakit ini dapat segera beroperasi secara optimal dan memberikan manfaat besar bagi mahasiswa, tenaga medis, serta masyarakat luas. Langkah ini menjadi bagian dari komitmen Universitas Jember dalam meningkatkan mutu pendidikan kedokteran dan pelayanan kesehatan di Indonesia.
Penulis: AKR