Agromedis – Fakultas Kedokteran Universitas Jember (FK UNEJ) mengadakan Focus Group Discussion (FGD) dengan berbagai pihak, termasuk stakeholder, mitra, alumni, dosen, mahasiswa, dan mitra luar negeri. Kegiatan ini bertujuan untuk menyusun visi dan misi FK UNEJ periode 2025-2030, guna memastikan arah pengembangan fakultas yang sesuai dengan perkembangan dunia pendidikan dan kesehatan.
Proses penyusunan visi dan misi ini dilakukan secara berkelanjutan, dimulai dengan penyusunan draf awal yang melibatkan konsultasi dengan ahli bahasa. Tahap awal ini diselenggarakan pada 13 Februari 2025, dengan tujuan memastikan bahwa perumusan visi dan misi memiliki kejelasan makna serta selaras dengan standar akademik dan profesional.
Tahap selanjutnya adalah Focus Group Discussion pertama yang diadakan pada 25 Februari 2025 secara daring. Kegiatan ini menghadirkan berbagai mitra strategis, stakeholder, dan alumni untuk memberikan masukan terkait arah pengembangan FK UNEJ ke depan. Para peserta diskusi meliputi Direktur RSUD dr. Soebandi, Direktur RSU Kaliwates, Direktur RSU Dr. H. Koesnadi Bondowoso, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jember, Direktur BPJS Jember, serta beberapa kepala puskesmas di wilayah Jember.
Selain itu, FGD juga dihadiri oleh Direktur Mitra Tani 27, Manager PTPN 1 Regional 5 Jember, Kepala Cabang Lab. Sima Jember, serta perwakilan dari organisasi profesi seperti Ketua IDI Jember, Ketua PDUI Jember, Ketua IBI Jember, dan Ketua PPNI Jember. Tidak ketinggalan, Direktur Klinik Harapan Sehat Mayang dan Direktur Klinik Surya Medika Jakarta Timur turut memberikan pandangan mereka terkait kebutuhan dunia kesehatan saat ini dan masa mendatang.
Diskusi dalam forum ini membahas berbagai aspek penting, termasuk peningkatan kualitas lulusan, sinergi antara akademisi dan dunia industri, serta kontribusi FK UNEJ dalam pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Stakeholder memberikan masukan mengenai kompetensi yang harus dimiliki lulusan agar mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
Focus Group Discussion kedua diselenggarakan pada 7 Maret 2025 secara hybrid, melibatkan dosen, mahasiswa, dan mitra luar negeri. Kegiatan ini bertujuan untuk mendapatkan perspektif akademik dan global dalam perumusan visi dan misi FK UNEJ. Kehadiran mitra luar negeri menjadi aspek penting dalam diskusi ini, guna memastikan bahwa FK UNEJ dapat terus berkembang dalam lingkup internasional.
Dalam FGD kedua ini, para dosen memberikan pandangan mengenai pengembangan kurikulum dan metode pembelajaran yang inovatif. Sementara itu, mahasiswa turut menyampaikan harapan mereka terkait pengembangan fasilitas, program studi, serta peluang kerja setelah lulus dari FK UNEJ.
Perwakilan mitra luar negeri juga memberikan wawasan mengenai tren pendidikan kedokteran global dan standar yang perlu diterapkan agar FK UNEJ dapat berdaya saing di tingkat internasional. Diskusi ini menghasilkan berbagai rekomendasi strategis yang akan menjadi dasar dalam penyempurnaan visi dan misi fakultas.
Dekan FK UNEJ menyampaikan apresiasinya terhadap seluruh peserta yang telah berkontribusi dalam penyusunan visi dan misi ini. Menurutnya, kolaborasi antara berbagai pihak sangat penting untuk memastikan bahwa FK UNEJ mampu mencetak lulusan yang kompeten, profesional, dan siap menghadapi tantangan dunia kesehatan di masa depan.
Dengan selesainya rangkaian FGD ini, FK UNEJ berkomitmen untuk menyusun visi dan misi yang lebih inklusif, progresif, serta relevan dengan kebutuhan dunia medis. Penyusunan visi dan misi yang berbasis partisipasi ini diharapkan dapat membawa FK UNEJ menjadi institusi pendidikan kedokteran yang unggul dan berdaya saing global.
Penulis: AKR
