Agromedis – Fakultas Kedokteran Universitas Jember (FK UNEJ) terus mendorong keberadaan dokter dari berbagai latar belakang, termasuk dari kalangan pesantren. Hal ini diwujudkan melalui kegiatan sosialisasi dan motivasi kepada para santri di Pondok Pesantren Nurul Jadid, Probolinggo, Jawa Timur, dalam rangka memperingati Hari Lahir Nahdlatul Ulama (NU) ke-102.
Kegiatan yang berlangsung pada Rabu, 24 Januari 2025, ini bertujuan untuk memberikan wawasan kepada para santri mengenai peluang dan tantangan di dunia kedokteran. FK UNEJ ingin membuka kesempatan bagi para santri yang bercita-cita menjadi dokter agar mereka dapat mengakses pendidikan kedokteran dengan lebih mudah.
Dekan FK UNEJ, Dr. Ulfa Elfiah, menyampaikan bahwa santri memiliki potensi besar untuk menjadi tenaga medis yang unggul dan berintegritas. Ia menegaskan bahwa FK UNEJ siap mendukung santri yang ingin melanjutkan pendidikan kedokteran dengan berbagai program pendampingan akademik.
Selain itu, FK UNEJ juga menekankan pentingnya keberagaman dalam profesi kedokteran. Dengan adanya dokter dari berbagai latar belakang, termasuk pesantren, diharapkan layanan kesehatan dapat menjangkau lebih banyak lapisan masyarakat dan lebih memahami kebutuhan pasien dari berbagai komunitas.
Para santri yang mengikuti kegiatan ini sangat antusias. Mereka berkesempatan untuk bertanya langsung kepada tim FK UNEJ mengenai proses seleksi masuk, kurikulum, serta prospek karier setelah lulus dari fakultas kedokteran. Para santri juga mendapatkan motivasi tentang bagaimana ilmu agama dan ilmu medis dapat saling melengkapi dalam praktik kedokteran. Selain sosialisasi, FK UNEJ juga menjalin kerja sama dengan Pondok Pesantren Nurul Jadid dalam bidang kesehatan. Program ini mencakup edukasi Kesehatan.
Kegiatan ini menegaskan komitmen FK UNEJ dalam mencetak dokter dari berbagai kalangan, termasuk santri, guna memperkuat sistem kesehatan nasional. Dengan keberagaman latar belakang tenaga medis, FK UNEJ yakin dapat menciptakan layanan kesehatan yang lebih inklusif dan merata.
Dengan adanya program ini, FK UNEJ berharap dapat membuka jalan bagi lebih banyak santri untuk berkiprah di dunia kedokteran dan menjadikan profesi dokter sebagai bagian dari pengabdian mereka kepada masyarakat.
Penulis: AKR
