Agromedis – Universitas Jember kembali mengukir momen penting dalam dunia pendidikan kedokteran dengan melantik dan mengukuhkan 40 dokter baru pada Rabu, 8 Januari 2025, di Auditorium Universitas Jember. Acara ini dihadiri oleh jajaran pimpinan Fakultas Kedokteran Universitas Jember, Rektor Universitas Jember Dr. Ir. Iwan Taruna, Wakil Rektor Bidang Keuangan dan Umum, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Direktur Rumah Sakit Pendidikan, Direktur Rumah Sakit jejaring, serta para dekan di lingkungan Universitas Jember.

Acara diawali dengan pengambilan sumpah dokter oleh 40 dokter baru, yang kemudian dilantik langsung oleh Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Jember, Dr. dr. Ulfa Elfiah. Dalam prosesi tersebut, para dokter baru dengan khidmat mengucapkan sumpah profesi sebagai langkah awal perjalanan mereka dalam dunia kedokteran. Momen ini menjadi semakin istimewa ketika para orang tua secara simbolis memasangkan sneli atau jas dokter kepada putra-putri mereka, menciptakan suasana haru dan penuh kebanggaan.

Sambutan dari perwakilan dokter baru yang diwakili oleh dr. Laily Nurhayati membuka rangkaian pidato. Dalam sambutannya, dr. Laily menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung perjalanan para dokter baru hingga mencapai titik ini. Sambutan dilanjutkan oleh perwakilan orang tua dokter baru, Prof. Dr. Yuli Witono, yang memberikan pesan penuh harapan agar para dokter baru selalu menjaga integritas dan profesionalisme dalam menjalankan tugasnya.

Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Jember, Dr. dr. Ulfa Elfiah, dalam sambutannya menekankan pentingnya menjaga etika profesi dan semangat belajar sepanjang hayat. Beliau juga mengapresiasi dedikasi para dokter baru selama masa pendidikan dan berharap mereka dapat memberikan kontribusi terbaik bagi masyarakat. Sementara itu, Rektor Universitas Jember Dr. Ir. Iwan Taruna memberikan motivasi kepada para dokter baru untuk terus berinovasi dalam bidang kesehatan, sejalan dengan visi universitas sebagai institusi yang unggul dalam pengembangan ilmu pengetahuan.

Kegiatan ini berlangsung dalam suasana yang sakral, menggambarkan betapa pentingnya momen transisi dari masa pendidikan ke pengabdian profesional. Selain itu, acara ini juga menjadi pengingat bagi seluruh pihak akan tanggung jawab besar yang diemban oleh para dokter dalam menjaga kesehatan masyarakat.

Menjelang penutupan acara, Fakultas Kedokteran Universitas Jember menyuguhkan hiburan berupa tari Agromedis, sebuah koreografi tari tradisional yang diciptakan oleh fakultas dan telah mendapatkan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI). Tarian ini tidak hanya menjadi simbol budaya lokal, tetapi juga mencerminkan semangat inovasi Fakultas Kedokteran Universitas Jember. Penampilan ini diiringi dengan persembahan lagu dari mahasiswa UKM Arteri, yang menambah kehangatan suasana serta dilanjutkan pemberian ucapan selamat oleh Pimpinan Universitas Jember serta seluruh sivitas akademika Fakultas Kedokteran Universitas Jember.

Pelantikan ini menandai langkah awal perjalanan profesional para dokter baru dalam mengabdi kepada masyarakat. Mereka diharapkan tidak hanya menjadi tenaga medis yang kompeten, tetapi juga mampu memberikan solusi inovatif untuk menjawab tantangan di bidang kesehatan.

Dengan berakhirnya acara ini, Fakultas Kedokteran Universitas Jember sekali lagi membuktikan komitmennya dalam melahirkan tenaga medis berkualitas yang siap berkontribusi bagi Indonesia. Pelantikan ini juga menjadi bukti keberhasilan pendidikan kedokteran di Universitas Jember dalam membentuk generasi dokter yang berintegritas dan beretika tinggi.

Penulis: AKR