Agromedis – Fakultas Kedokteran Universitas Jember (FK UNEJ) melalui Medical Education Unit (MEU) menyelenggarakan Peningkatan Kualitas Ujian OSCE Nasional melalui Pelatihan Penguji OSCE UKMPPD sebagai wujud komitmen dalam peningkatan mutu asesmen klinis serta standarisasi penilaian Objective Structured Clinical Examination (OSCE). Kegiatan ini berlangsung di International Meeting Room FK UNEJ pada Sabtu, 2 Agustus 2025, dengan menghadirkan narasumber dari Asosiasi Institusi Pendidikan Kedokteran Indonesia (AIPKI).

Kegiatan ini diikuti oleh dosen lintas departemen FK UNEJ yang akan berperan sebagai penguji OSCE. Pelatihan ini menjadi langkah penting dalam menyiapkan para penguji agar memiliki pemahaman dan keterampilan yang seragam dalam melakukan penilaian terhadap keterampilan klinis mahasiswa kedokteran.

Dalam pelaksanaannya, peserta mendapatkan dua rangkaian utama, yakni sesi materi dan simulasi langsung. Pada sesi materi, Dr. dr. Marindra Firmansyah, M.Med.Ed. narasumber AIPKI memberikan pemahaman mendalam terkait konsep dasar OSCE, prinsip asesmen yang objektif, serta pentingnya konsistensi antar penguji dalam memberikan penilaian.

Sementara itu, sesi simulasi menghadirkan praktik langsung melalui skenario OSCE yang biasa digunakan dalam ujian keterampilan klinis. Para peserta berkesempatan untuk melakukan penilaian secara langsung dan mendapat umpan balik dari narasumber, sehingga dapat meningkatkan keakuratan dan keadilan dalam menilai performa mahasiswa.

Dekan Fakultas Kedokteran UNEJ, Dr. dr. Ulfa Elfiah, M.Kes., Sp.BP-RE., Subsp.L.B.L.(K), menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan dalam menjaga kualitas pendidikan dokter di UNEJ. “Dengan adanya pelatihan ini, kami berharap para penguji memiliki standar yang sama, sehingga proses penilaian menjadi lebih objektif, transparan, dan kredibel,” ungkapnya.

Selain memperkuat kualitas internal, pelatihan ini juga membuka peluang bagi FK UNEJ untuk berkontribusi dalam skala nasional. Hal ini sejalan dengan peran universitas dalam mendukung AIPKI dalam membangun sistem asesmen klinis yang terstandarisasi di seluruh fakultas kedokteran di Indonesia.

Para peserta menyambut positif kegiatan ini, terlihat dari antusiasme dalam sesi diskusi maupun simulasi. Mereka menilai pelatihan ini memberikan bekal yang sangat bermanfaat, khususnya dalam menghadapi perkembangan kebutuhan asesmen klinis yang semakin menuntut profesionalisme dan keadilan.

Dengan terselenggaranya Pelatihan Penguji OSCE Nasional ini, FK UNEJ kembali menegaskan posisinya sebagai salah satu fakultas kedokteran yang berkomitmen terhadap peningkatan kualitas pendidikan kedokteran. Ke depan, kegiatan serupa direncanakan terus dilakukan secara berkesinambungan agar mutu asesmen klinis dapat terus ditingkatkan sesuai standar nasional maupun internasional.

 

Peulis: AKR