Agromedis – Dalam rangka memperingati Dies Natalis ke-25, Fakultas Kedokteran Universitas Jember (FK UNEJ) menggelar kegiatan Guest Lecture yang menghadirkan ahli agromedis dari Swedia. Acara ini berlangsung secara hybrid di Auditorium Gedung Avicenna FK UNEJ pada 4 Maret 2025 dan diikuti oleh mahasiswa, dosen, serta akademisi dari berbagai bidang yang memiliki minat dalam dunia agromedis.

Kegiatan diawali dengan sambutan dari Dekan FK UNEJ, Dr. dr. Ulfa Elfiah, M.Kes., Sp.BP-RE., Subsp.L.B.L.(K). Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi yang tinggi atas kolaborasi akademik antara FK UNEJ dengan Swedish University of Agricultural Sciences. Ia menekankan bahwa kehadiran ahli agromedis dari luar negeri merupakan langkah besar dalam memperluas wawasan akademik dan memperkuat posisi FK UNEJ dalam pengembangan ilmu agromedis di Indonesia.

Sebagai bagian dari acara ini, FK UNEJ juga menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Swedish University of Agricultural Sciences. MoU ini mencakup kerja sama dalam bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi, termasuk pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan akan semakin banyak kolaborasi akademik yang bermanfaat bagi kedua institusi.

Setelah penandatanganan MoU, sesi utama kegiatan dimulai dengan penyampaian materi oleh Prof. Peter S.R. Lunqvist, B.Sc., Ph.D., seorang ahli agromedis dari Swedish University of Agricultural Sciences. Dalam paparannya, Prof. Lunqvist membahas mengenai “Farmer’s Mental Health,” sebuah topik yang sangat relevan dalam dunia agromedis. Ia menjelaskan berbagai tantangan yang dihadapi oleh petani dalam menjaga kesehatan mental mereka serta strategi untuk mengatasi tekanan psikologis yang sering muncul dalam kehidupan agraris.

Materi yang disampaikan oleh Prof. Lunqvist mendapat sambutan antusias dari para peserta, terutama mahasiswa yang tertarik mendalami bidang agromedis. Ia juga menyoroti pentingnya pendekatan multidisiplin dalam menangani permasalahan kesehatan mental petani, dengan menggabungkan aspek kedokteran, psikologi, dan ilmu pertanian.

Diskusi yang berlangsung setelah pemaparan materi dipandu oleh dr. Supangat, M.Kes., Ph.D., Sp.BA. Dalam sesi ini, peserta diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan terkait materi yang telah disampaikan. Beberapa peserta menanyakan tentang implementasi program kesehatan mental bagi petani di Indonesia dan bagaimana pengalaman Swedia dalam menangani isu serupa.

Sesi diskusi berlangsung interaktif dengan banyak peserta yang tertarik mengetahui lebih jauh tentang penelitian dan intervensi yang dapat diterapkan dalam konteks lokal. Prof. Lunqvist juga berbagi pengalaman dan penelitian yang telah dilakukan di berbagai negara untuk meningkatkan kesejahteraan mental para petani.

Kegiatan Guest Lecture ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru bagi mahasiswa dan akademisi FK UNEJ, sekaligus memperkuat hubungan akademik antara FK UNEJ dan institusi internasional. Dengan adanya kerja sama ini, FK UNEJ semakin menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan bidang agromedis sebagai bagian dari keunggulan akademik yang dimiliki.

Penulis: AKR