Memakai seragam warna hijau bertuliskan Mobile Agromedis, Fakultas Kedokteran universitas Jember siap menuju kota Lumajang untuk kegiatan sosial. Keberangkatan kali ini bertujuan Assesment untuk menggali informasi terkaid kebutuhan masyarakat terdampak dan membagian logistik kepada masyarakat korban erupsi gunung semeru.
Setelah mendapatkan ijin dari BPBD Lumajang, Tim Mobile Agromedis langsung menuju Posko pertama, yang terletak di Desa Candipuro. Bertempat di balai desa Candipuro kami membagikan logistik untuk kebutuhan para pengungsi.Terdapat Balita, dewasa dan lansia dengan total pengungsi berjumalah 475 pengungsi, data ini kami peroleh pada hari minggu 05 desember 2021 pukul 13.30 WIB.
Berlokasi kurang lebih 15 km dari balai desa Candipuro tepatnya di lapangan Sumber Wuluh, tim mobile Agromedisin mendaftarkan diri di posko BASARNAS, karena untuk semua relawan yang hadir ke tempat lokasi wajib untuk mendaftarkan diri, dan memintak ijin untuk menyalurkan bantuan logistik.
Setelah diberikan ijin, dari Dinas Kesehatan Kota Lumajang kami mendapatkan pendampingan untuk diarahkan ke desa yang masih belum banyak mendapatkan bantuan logistik. Dan kami diarahkan langsung ke desa Sumber Mujur yang terletak kurang lebih 10 km dari lokasi, karena jalan yang rusak dan sulit untuk dilalui sehingga kami diarahkan melewati jalan alternatif dengan menempuh jarak kurang lebih sejauh 15 km. Dengan kondisi medan yang menanjak, licin, macet, gelap, hujan disertai abu vulkanik menjadi tantangan tersendiri bagi kami untuk terus melanjutkan perjalanan.
Berada di posko ke 3 di desa Sumber Mujur yang berlokasi di SDN Sumber Mujur , lokasi tersebut digunakan untuk titik kumpul tanggap darurat, pengumpulan logistik dan sarana kesehatan. Diposko ini kami memberikan logistik untuk keperluan masyarakat. Suasana di desa ini sangat terasa, hujan yang disertai abu vulkanik membuat pernapasan dan mata tidak nyama.
Assesment yang kami peroleh untuk kebutuhan kedepannya antara posko satu dan lainnya begitu beragam, terlebih kebutuhan akan tenanga medis sangat diperlukan pada saat ini. Dan memang bencana ini membuat masyarakat di lereng gunung semeru sangat panik. Kondisi sore yang saat itu tenang tiba-tiba dikagetkan denga suara letusan dan seketika gelap. Lokasi yang kami kunjungi merupakan lokasi yang berada di ring 3 yang dinyatakan aman sebagai lokasi titik kumpul.