Fakultas Kedokteran Universitas Jember siap menyongsong berbagai program internasionalisasi yang saat ini sedang digencarkan dalam rangka mencapai visi sebagai Pusat Agromedis Asia Tenggara pada tahun 2025 dengan terus memperkuat jajaran tenaga pengajarnya.
Pada tanggal 3 Oktober 2023, Dr. dr. Suryono, Sp.JP(K) FIHAA.FAsCC resmi meraih gelar doctoral dari Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya. Dilantiknya Dr. Suryono ini menambah jumlah doktor di Fakultas Kedokteran Universitas Jember menjadi 16 orang.
Karya disertasi Dr. Suryono yang berjudul “Penurunan Ekspresi NOX-2, MMP-9, dan TGF-β1 untuk Mencegah Remodelling Ventrikel pada Infark Miokard Akut dengan Elevasi Segmen-ST Yang Diterapi Kolkisin (Pasca Intervensi Koroner Perkutan Terlambat dan Tanpa Reperfusi serta Studi In Vitro Pada Sel Kultur Kardiomiosit Tikus Model Iskemik)” merupakan hasil penelitian beliau di bidang Kardiologi sebagai pengembangan keahlian dalam penatalaksanaan Infark Miokard Akut.
Penambahan doktor ini dapat menambah produktivitas dan gairah pengembangan riset di Fakultas Kedokteran Universitas Jember sehingga dapat menghasilkan karya-karya ilmiah internasional dan dapat berkontribusi terhadap pengembangan keilmuan dan kesejahteraan bangsa dan negara.
Capaian ini merupakan capaian yang membanggakan bagi Fakultas Kedokteran Universitas Jember, sekaligus menjadi tantangan baru dalam mengembangkan riset terutama dalam bidang agromedis. Sebagai institusi yang relatif muda karena tahun ini baru mencapai 23 tahun, Fakultas Kedokteran Universitas Jember telah memiliki 16 doktor, 29 spesialis, dan 26 magister. Dalam waktu dekat, diharapkan angka ini semakin bertambah terutama jajaran Guru Besar dan Doktor.