Jumat prestatif merupakan satu hari yang diinisiasi oleh fakultas kedokteran universitas jember dalam upaya menjalankan komitmennya untuk menjadi pusat agromedis di asia tenggara tahun 2025 sesuai dengan visinya, salah satunya dengan cara olah raga bersana, sharing tentang perkembangan fakultas kedokteran yang sudah ada dan yang akan dicapai.

Kegiatan ini dilaksanakan setiap hari jumat dihalaman depan gedung keterampilan klinik fakultas kedokteran universitas jember. Dalam sambutannya dekan fakultas kedokteran universitas jember menyampaikan”hari ini kita luncurkan jumat prestatif, rekan-rekan di komisi MEU dan komisi IT sudah merancang bahwa kita FK setiap hari jumat tidak ada proses belajar mengajar bagi mahasiswa, artinya apa seluruh dosen dan karyawan siapapun dia tidak ada alasan untuk tidak bergabung bersama kegiatan kita untuk meningkatkan prestasi.

Dimulai dengan sehat secara fisik kita mulai dengan senam pagi, kemudian akan diikuti dengan peningkatan kapasitas kita dengan cara pelatihan bahasa baik bahasa arab, inggris, korea dan apapun bahasanya kita perlu menguasai sehingga 3 bulan, 5 bulan dan 1 tahun kita sudah bisa menguasai dan 2025 kita berharap FK menjadi pusat agromedis asia tenggara sehingga tidak bisa dipungkiri tamu dari luar negeri akan datang ke tempat kita, kalau kemudian satpam kita, clining service kita ditanya oleh tamu dan tidak bisa berbahas inggris akan jadi bencana besar.

Tiap bulan kita akan memberi hadiah sebagai apresiasi kepada pegawai terbaik dibulan itu mulai dari kehadiran, pulangnya dan istirahatnya bagus. UNEJ terdiri dari 4 huruf dimulai dari U : unggul dalam bidang agromedis, N : on time, yaitu FK sebagai pelopor dalam tepat waktu disegala berbagai hal, kuliah, rapat dan pertemuan yang lainnya kita usahakan on time, E : empati, kita semua bisa berempati kepada yang lainnya sebagai contoh ketika ada keluarga FK sakit bersama-sama kita bisa mengunjungi dan J : jaya, kita berharap FK menjadi jaya. Kita berharap semua semoga apa yang dicita-citakan fakultas kedokteran universitas jember untuk menjadi pusat agromedis di asia tenggara tahun 2025 dapat kita capai secara bersama-sama.

Share This